Selasa, 05 Maret 2013

Kepada Waktu yang Mengajariku Arti Menunggu





Setelah mendengar kata Menunggu, kemungkinan yang terlintas adalah ketidaknyaman, lama dan menjengkelkan tapi bukannya dari setiap kita sedang menunggu, menunggu kapan tuhan memanggil kita kembali setidaknya itu yang pasti.

kemudian kenapa setiap menunggu hal yang terbayang adalah sesuatu yang  menjengkelkan, tidak menyenangkan, gw pun merasakan itu, ketidaknyamanan menunggu, tapi sebuah konsep masuk ke otak yang bebal ini, bahawa setiap manusia selalu menunggu setidaknya untuk satu hal yang pasti yaitu kematian.

kalau dipikir lebih dalam, gw ini selalu menunggu, dari sekolah dulu juga sudah menunggu, menunggu untuk naik kelas, lalu ketingkat berikutnya sampai lulus kuliah lalu menunggu panggilan kerja, menunggu promosi jabatan, menunggu waktu pernikahan datang, menunggu punya anak, menunggu anak besar, menunggu di hari tua sampai kematian itu tak bisa ditunggu lagi.

kepada waktu yang telah mengajariku arti menunggu, dan menyadarkan kalau menunggu itu baik, menunggu itu menyenangkan, menunggu itu semacam candu/nagih kalau semua serba terburu-buru tanpa bisa ditunggu dimana kah sang waktu?.